Saturday, December 17, 2011

AKU TETAP MENCINTAIMU


Aku tetap mencintaimu,
meski kicau burung pagi bernada mendua,
dan warna pelangi memudar diujung cakrawala,
karena ku yakin kesetiaan merpati,
takkan sia-sia meskipun kepaknya melemah diujung penantian...

Aku tetap mencintaimu,
disaat mentari pagi tak seteduh biasanya,
menusuk culas menebus lapisan bumi terdalalam,
dan membakar semesta mayapada,
Kau tetap temukan arti kesetiaan di dalam hatiku...

Aku tetap mencintaimu,
meskipun damainya malam direnggut pagi,
dan sang rembulan tak lg mampu melukiskan ketenangannya,
menyerah dan mengalah pada keangkuhan bagaskara!

aku tetap mencintaimu,
dalam batas kata yg ku ucap dari mulut,
tentang kalimat yg ada dikepala,
nyatanya memang hanya itu yg aku bisa!

* Bagian Akhir *

No comments:

Post a Comment